Toure Bertahan di City Sampai 2017
Yaya Toure resmi menandatangani kontrak baru berdurasi empat tahun bersama Manchester City. Gelandang Pantai Gading itu pun dipastikan bertahan di Etihad Stadium sampai 2017 mendatang.
Yaya Toure, 29, sebelumnya dikabarkan siap hengkang karena City tak kunjung menawari perpanjangan kontrak. Sejumlah klub pun diyakini langsung memonitor situasinya di Etihad.
Tak kurang dari Chelsea, Manchester United, Real Madrid, dan PSG lantas dikaitkan dengan eks pemain Barcelona tersebut. Namun, kini semua spekulasi terkait masa depannya berakhir sudah.
Yaya Toure akan tetap memakai seragam City setidaknya selama empat tahun ke depan.
"Di sinilah saya ingin berada," kata Yaya Toure setelah menandatangani kontrak barunya seperti dikutip Sky Sports.
"Pertama kali tiba di City, saya selalu memimpikan kami menjadi juara. Sekarang, kami ingin menjadi tim terbaik di setiap kompetisi yang kami ikuti," imbuhnya.
Yaya Toure bergabung dengan City dari Barcelona pada 2010 silam. Musim perdananya di Inggris dia tandai dengan mencetak gol kemenangan dalam final Piala FA melawan Stoke City.
Ketangguhannya di lini tengah juga menjadi salah satu faktor keberhasilan pasukan Roberto Mancini menjuarai Premier League musim 2011/12.
Yaya Toure, 29, sebelumnya dikabarkan siap hengkang karena City tak kunjung menawari perpanjangan kontrak. Sejumlah klub pun diyakini langsung memonitor situasinya di Etihad.
Tak kurang dari Chelsea, Manchester United, Real Madrid, dan PSG lantas dikaitkan dengan eks pemain Barcelona tersebut. Namun, kini semua spekulasi terkait masa depannya berakhir sudah.
Yaya Toure akan tetap memakai seragam City setidaknya selama empat tahun ke depan.
"Di sinilah saya ingin berada," kata Yaya Toure setelah menandatangani kontrak barunya seperti dikutip Sky Sports.
"Pertama kali tiba di City, saya selalu memimpikan kami menjadi juara. Sekarang, kami ingin menjadi tim terbaik di setiap kompetisi yang kami ikuti," imbuhnya.
Yaya Toure bergabung dengan City dari Barcelona pada 2010 silam. Musim perdananya di Inggris dia tandai dengan mencetak gol kemenangan dalam final Piala FA melawan Stoke City.
Ketangguhannya di lini tengah juga menjadi salah satu faktor keberhasilan pasukan Roberto Mancini menjuarai Premier League musim 2011/12.
Categories:
0 komentar:
Posting Komentar